Sabtu, 24 Maret 2012

Tunisia: Iran Berhak Kembangkan Program Nuklir

TUNIS - Menteri Luar Negeri Tunisia Rafik Abdessalem menegaskan, Iran memiliki hak untuk mengembangkan program nuklir karena Negeri Paramullah itu merupakan anggota dari Badan Energi dan Atom Internasional (IAEA) dan telah menandatangani Perjanjian Non-Proliferasi nuklir (NPT).

"Tunisia mendukung hak Teheran untuk mengembangkan program nuklir yang bertujuan damai," ujar Menteri Luar Negeri Tunisia Rafik Abdessalem seperti diberitakan Press TV dan dikutip Trend Sabtu, (24/3/2012).

Pernyataan Menlu Tunisia itu disampaikan dalam pertemuannya dengan Duta Besar Iran yang baru untuk Tunisia Peyman Jebeli. Pada kesempatan yang sama Abdessalem juga menyampaikan pujiannya atas megahnya peradaban dan budaya Iran.

"Saya berharap Tunisia-Iran dapat memperluas kerjasama antara kedua negara dalam berbagai bidang," tambah Abdessalem.

Tidak lupa dalam kesempatan yang sama Dubes Iran Peyman Jebeli juga menyampaikan ucapan selamat kepada rakyat Tunisia yang tengah merayakan ulang tahun pertama revolusi di negara itu.

"Iran siap untuk menjalin kerjasama dengan Tunisia serta mentransfer kemampuan dan berbagai keahlian untuk Tunisia," tegas Dubes Peyman Jebeli.

Tunisia selama ini diketahui memiliki hubungan baik dan bersahabat dengan Iran, bahkan Teheran telah menyatakan dukungannya atas revolusi Tunisia yang berhasil menumbangkan rezim pemerintahan diktator Zine el-Abidine Ben Ali.(rhs)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar